Langsung ke konten utama

Sistem Teknologi Infromasi in Era

STI merupakan singkatan dari Sistem Teknologi Informasi. Sistem teknologi informasi yaitu segala komponen di perusahaan yang mendedikasikan kinerjanya di bagian informasi. Sistem teknologi informasi juga berkaitan dengan pengelolaan banyak informasi menjadi 1 informasi utuh yang digunakan.
Tapi, sebelum teknologi menyeberang ke lingkungan Indonesia manusia mendapatkan barang yang dibutuhkan melalui sistem tukar menukar dengan barang yang memiliki nilai yang sejenis. 
Oleh karenanya sebelum seseorang menggunakan teknologi untuk mendapatkan informasi seseorang mendapatkan informasi secara langsung dari pihak lain, tanpa menggunakan perantara. 
Berarti, dimasa itu STI belum diterapkan pada kehidupan untuk mendapatkan informasi. Kegiatan penyampaian informasi pada masa itu dapat disebut sebagai Sistem informasi. 
Sistem Informasi akan membutuhkan SDM yang ahli pada bidang informasi, termasuk cara memilih informasi dan menyampaikan informasi sesuai dengan kebutuhan dan pihak yang membutuhkan. Untuk memilih informasi organisasi membutuhkan tenaga seseorang dan belum memerlukan tenaga manusia untuk menjalankan teknologi. 
Namun, pada STI Sumber Daya Manusia merupakan suatu fungsi yang dapat memberikan manfaatnya kepada organisasi melalui pengetahuan yang digunakannya pada teknologi. Hal tersebut sudah tertuang sebelumnya. Jadi, STI telah mengembangkan pemilihan dan penyaluran informasi pada Sistem Informasi. 
Untuk mengetahui manfaat-manfaat STI terlebih dulu kita perlu mengetahui perkembangannya : 
1. Era Akuntansi (1950-1960) 
2. Era Operasional (1960-1970) 
3. Era Informasi (1970-1980) 
4. Era Jaringan (1980-1990) 
5. Era Jaringan Global (1990an) 
Berdasarkan perkembangannya tersebut secara langsung dapat diketahui bahwa STI merupakan suatu alat informasi yang juga dapat mengembangkan kontribusinya sebagai : 
1. Alat untuk mengumpulkan informasi 
2. Alat pemilih informasi menjadi informasi yang relevan 
3. Alat untuk menggabungkan berbagai jenis informasi 
4. Alat penyalur informasi kepada pihak-pihak yang membutuhkan 
5. Alat untuk mendukung fungsi-fungsi dalam organisasi 


Sekian, mohon dishare jika bermanfaat teman-teman

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kuliah itu gimana sihh??

Hmm... pembahasan kali ini cocok banget buat kamu yang masih bingung dengan rutinitas perkuliahan. Aku buka pembahasan ini karena setahun yang lalu (iyaa ini late post yang kebangetan) tetangga ku yang masih SMP kelas 3 nanya nih gimana sih kak kuliah itu? Susah nggak? Pelajarannya gimana? Peraturannya ketat nggak kak? Gini nih, nggak ada yang perlu ditakutin, dibingungin, dan sebagainya dalam perkuliahan. Kuliah itu ya belajar, sama kok kayak di SD, SMP, dan SMA, yang dipelajari ya apa yang pernah kamu pelajari sebelumnya di SMA. Gini, waktu SD kamu pasti pernah merasa kebingungan "gimana sih cara belajar di SMP, susah nggak ya?" terus dulu aku pribadi, nanya nih ke guru matematika namanya Bu Gurning "Bu, apa ya yang dipelajari anak-anak SMP?" Ibu Gurning  yang rambutnya waktu itu ikal sampai ke bahu bilang "yang dipelajari di SMP itu apa yang kamu pelajari sekarang saat SD, nggak susah kalau kamu bisa ingat pelajaran SD saat SMP" gitu juga saat kamu ke...

Roti Manis Selera Manis

Roti-roti Roti ini banyak ditemukan di berbagai daerah dengan harga mulai dari 3.000. Dengan harga itu roti yang dibungkus dengan kemasan ini dapat digolongkan murah dan meriah, walaupun lumayan mahal bagi mahasiswa dengan isian dan varian yang dapat dipilih. Walaupun belum seperti roti-roti merk lain seperti (holland, dan BreadTalk) dengan harga yang tersebut, produsen roti manis ini tetap memiliki reputasi dan digemari. Selain itu adanya bentuk atau gambar produk memenuhi kemeriahan produk roti yang merupakan produk dengan dasar tepung tanpa bahan-bahan tambahan lain yang menyebabkan tambahan.  Dannnn, disini bisa didapatkan di Jln. Cipta Karya sekitar swalayan dengan nama Anif Bakery. Dari gambar cuma ada 3 varian isi, daging, coklat, dan mochacino, tapi jika langsung datang ke wilayah dapat ditawarkan varians roti lainnya sampai semua keinginan terpenuhi.  Varian roti yang paling banyak terjual selama aku konsumsi dan tawarkan yaitu isi daging. Dengan demikian d...

Limit Fungsi Aljabar-4-

Pada artikel sebelumnya yaitu  Limit Fungsi Aljabar  dikatakan bahwa limit fungsi terdiri dari fungsi dan X . Jadi sekarang akan dipaparkan mengenainya : Konsep fungsi mulai dikenalkan di abad 12 oleh Sharaf al-din al-tusi melalui pengembangan persamaan matematika : x³+d = b.x² dan didasarkan persamaan matematika juga yaitu : x².(b-x) = d Berdasarkan persamaan di atas Sharaf al-din al-tusi berpendapat bahwa setidaknya ruas kiri nilai  d  memiliki nilai yang sama untuk mendapatkan satu solusi, dan apabila nilainya negatif solusi tidak didapatkan dan apabila nilainya lebih dari nilai d  artinya solusi yang didapatkan lebih dari satu. Namun konsep yang dikembangkan olehnya tidak dikembangkan.  Fungsi itu merupakan salah satu konsep penting dalam matematika yang sudah terbukti dari adanya  konsep Limit Fungsi Aljabar yang menggunakan konsep tersebut. Fungsi yang biasanya ditulis dalam bentuk f(x)=y ini ternyata dibaca : "Fungsi f memetakan him...